UPS Rusak, Perbaiki atau Ganti Baru?
UPS kita gunakan sebagai backup cadangan tenaga listrik agar sebuah perangkat seperti komputer tetap dapat tetap digunakan ketika terjadi gangguan hingga pemadaman listrik. Ketika perangkat ini tidak berjalan semestinya atau rusak, tentu akan merugikan kita. Lalu ketika rusak, apakah kita akan memilih untuk memperbaiki perangkat tersebut? Atau malah langsung menggantinya dengan produk yag baru.
Pertanda UPS rusak dan harus diganti
Perangkat UPS digunakan mulai dari komputer rumahan hingga perangkat cadangan perusahaan bahkan data center. Hal ini dilakukan agar perangkat yang kita gunakan dapat memberikan waktu bagi kita untuk menyimpan fiile-fiile yang dibutuhkan ketika terjadi pemadaman.
Selain itu, bagi skala yang lebih besar seperti perusahaan, perangkat ini berfungsi untuk melindungi perangkat dari gangguan tegangan listrik yang berpotensi merusak komponen alat elektonik.
Ada berbagai pertanda yang menunjukkan bahwa UPS Anda rusak dan tidak dapat digunakan kembali. Salah satu kerusakan komponen yang paling sering terjadi adalah rusaknya komponen baterai.
Hal ini wajar saja, karena komponen baterai pada UPS selalu standby dan mengisi daya kembali ketika daya yang tersedia telah habis digunakan. Bahkan, biasanya baterai UPS ukuran rumahan dapat habis dalam waktu setahun.
Ada berbagai tanda kerusakan sebuah UPS. Salah satunya tentu saja bila UPS tersebut tidak dapat dinyalakan atau mengisi daya kembali setelah digunakan ketika ada pemadaman listrik. Bila hal tersebut yang terjadi, tentu saja kita bisa memastikan bahwa ada kerusakan yang terjadi pada komponen baterai..
Cara memperbaiki UPS dengan Mengganti Baterai
Untuk cara mengganti baterai UPS rumahan sendiri cukup mudah, lantaran ukurannya yang tidak terlalu besar dan komponennya yang tidak terlalu banyak. Apalagi kita hanya membutuhkan sedikit alat seperti obeng untuk membongkarnya.
Yang perlu dilakukan hanyalah membuka baut dan cover plastiknnya lalu lepas kabel yang terhubung ke baterai lama. Setelah itu persiapkan baterai baru, dan ganti baterai yang rusak dengan baterai tersebut.
Jangan lupa untuk memasang kembali kabel yang menghubungkan dengan baterai sesuai dengan baterai sebelumnya. Ketika UPS dihidupkan lampu indikator menyala, berarti UPS sudah siap untuk digunakan kembali.
Namun, terkadang meski sudah dilakukan penggantian baterai, perangkat UPS masih tidak bisa dinyalakan sebagaimiana mestinya. Jika hal tersebut yang terjadi, maka ada kerusakan pada komponen selain baterai. Hal ini tentu akan membuat kita kerepotan apabila ingin memperbaikinya lantaran komponen untuk UPS terkadang sulit untuk kita dapatkan.
Ganti UPS dengan Tukar tambah di APCIndonesia.id
Hal ini membuat kita berpikir untuk mempertimbangkan tukar tambah perangkat UPS kita dengan produk yang terbaru dan terupdate. Apalagi perangkat UPS kita dapat diganti dengan produk dari APC by Schneider Electric. Banyak keuntungan yang bisa Anda dapatkan apabila menggunakan produk dari brand ini dibandingkan brand UPS lainnya. Salah satunya adalah jaminan ketahanan baterai hingga dua tahun. Segera hubungi sales consultant kami untuk info selengkapnnya.
- Published in Berita


